Peringatan Hari Lingkungan Hidup St. Monika ~ 9 Juni 2013

Berkenaan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada setiap tanggal 5 Juni, Seksi Lingkungan Hidup – Paroki Santa Monika, mengundang & memberitahukan kepada seluruh Umat Gereja St. Monika untuk berpartisipasi dalam rangakaian kegiatan acara dengan tema :

 “Makin Beriman, Makin Peduli Lingkungan Hidup

 Adapun agenda kegiatannya adalah :

 1)      Ekaristi Kudus, Minggu 9 Jun 2013 jam 08:30, seperti jadwal misa umum.

Dipersembahkan oleh Rm. Dr. Al. Andang L. Binawan, SJ.

2)      Seminar Lingkungan Hidup oleh Rm. Dr. Al. Andang L. Binawan, SJ.

di Aula Benedictus  jam 10:30 – 14:00.

Setiap lingkungan/kategorial dimohon mengirimkan 2 peserta. Gratis.

Pendaftaran hubungi Conny - 0812-952-3691

3)      Penjurian Lomba Foto, perorangan, kategori umum.

4)      Lomba Mewarnai dan Menggambar, perorangan, kategori usia Bina Iman Anak.

5)      Lomba Kreatifitas dengan memanfaatkan barang bekas, per kelompok

 (1 kelompok terdiri dari 2 s/d maks 5 orang), kategori usia Bina Iman Remaja.

6)      Pameran Kreativitas terkait lingkungan hidup dari kelompok atau kategorial Gereja Monika, seperti WKRI, EJ dll.

7)      Pembagian hadiah lomba-lomba, di Aula Benedictus. Seusai seminar, jam 14:00.

8)      Untuk mengurangi pemakaian plastic dan kemasan (Pantikfoam), para peserta   Seminar dan Lomba diharapkan membawa tempat minum sendiri, disediakan refill nya di gereja.

Informasi & Pendaftaran Lomba : lihat lampiran di bawah ini  dan Counter Panitia setiap selesai misa mulai 18-19 Mei hingga 1-2 Juni 2013.

KETENTUAN LOMBA DALAM RANGKA HARI LINGKUNGAN HIDUP @ PAROKI ST. MONIKA

A.      Lomba Foto Kategori Umum, Tema “Makin Beriman Makin Peduli Lingkungan Hidup”

 1.       Lomba foto terbuka untuk seluruh umat di Paroki St. Monika.

2.       Foto dapat menggunakan semua jenis kamera (HP, Digital Camera, DSLR, dll.)

3.       Area pengambilan foto di lingkup paroki St. Monika (kegiatan dan aktivitas di Gereja, Wilayah dan Lingkungan, tetapi bukan selama aktivitas Misa)

4.       Foto yang dilombakan tidak mengandung unsur SARAdan pornografi.

5.       Panitia tidak bertanggung jawab terhadap model/objek yang di gunakan

6.       Per peserta maksimal hanya di perbolehkan mengirimkan 2 foto, dan tidak diperkenankan foto multiple dalam 1 gambar.

7.       Periode pengambilan foto bebas.

8.       Foto adalah hasil karya sendiri yang belum pernah dilombakan.

9.       Editing foto hanya sebatas cropping, dan pencahayaan (level, curve, brightness, contrast, saturation), tanpa melakukan pengeditan yang merubah isi foto.

10.   Hasil foto dalam bentuk format JPEG, dan tidak di perkenankan menghilangkan metadata, di email ke matkodakbsd@gmail.com, diberi keterangan nama, alamat, wilayah dan lingkungan.

11.   Hasil foto di cetak dalam ukuran 10R di belakang foto di tuliskan nama, alamat, wilayah dan lingkungan dan foto dimasukan dalam amplop, dikumpulkan paling lambat pada panitia setelah Misa tgl 1 dan 2 Juni 2013.

12.   Biaya pendaftaran Rp. 10 ribu per peserta.

13.   Karya foto yang masuk menjadi hak milik panitia dan tidak akan di kembalikan.

14.   Foto pemenang lomba akan dipajang di Pameran Hari Lingkungan Hidup, 9 Juni 2013 dan ditampilkan di Majalah Komunika.

15.   Pemenang lomba akan ditentukan pada hari Minggu, 9 Juni 2013 dan disediakan hadiah untuk juara 1, 2 dan 3, yaitu External Hard Disk, Tripod dan Tas Kamera.

16.   Syarat & Pendaftaran hubungi Susilo – 0816-1969-742 or Haris – 0897-375-830

B.      Lomba Mewarnai  dan Menggambar Tingkat Usia Bina Iman Anak

 1.       Lomba Mewarnai dibagi 2 kelompok umur, yaitu TK dan 1 – 2 SD.

2.       Lomba Menggambar dibagi 1 kelompok umur 3 – 4 SD.

3.       Materi Gambar dan kertas gambar yang akan diwarnai/ dilombakan disediakan panitia.

4.       Semua peralatan untuk mewarnai, seperti crayon, meja, dll dibawa oleh PESERTA.

5.       Waktu 60 & 90 Menit.  Tempat di halaman/selasar gereja.

6.       Pemenang lomba akan ditentukan pada hari itu juga dan disediakan hadiah untuk juara 1,2,3 dan harapan 1,2,3 untuk setiap kelompok.

7.       Syarat & Pendaftaran hubungi Vivi – 0816-112-6603.

C.      Lomba Kreativitas Pemanfaatan Barang Bekas Antar Kelompok Usia Bina Iman Remaja

 1.       Diikuti oleh kelompok umur BIR (5 SD – 3 SMP), masing-masing kelompok terdiri dari 2 s/d maksimum 5 anak, bisa tidak dalam satu wilayah/lingkungan.

2.       Semua bahan dan peralatan disediakan oleh kelompok PESERTA.

3.       Waktu 120 menit.  Tempat di halaman/selasar gereja.

4.       Penilaian berdasarkan pada  kreatifitas, kerjasama, originalitas, kejujuran kelompok.

5.       Pemenang lomba akan ditentukan pada hari itu juga dan disediakan hadiah untuk juara 1,2,3

6.       Syarat & Pendaftaran hubungi Yudha Prawira – 0878-8475-9722.

Note : Untuk mengurangi pemakaian plastic dan kemasan (Pantikfoam), para peserta   Seminar dan Lomba diharapkan membawa tempat minum sendiri, disediakan refill nya di gereja.

Profil Singkat Romo Andang, yang dikenal juga sebagai Romo Sampah. Dikutip dari web Gereja Pandu.
Romo Andang berasal dari keluarga Jawa tulen, lahir di Jogjakarta pada tahun 1963 sebagai putra sulung sehingga diberi nama dengan huruf awal A. Adik- adik yang lahir kemudian berinitial awal B, C, D dst nya. Saat remaja ia  bersekolah  di kota Muntilan dan merupakan kakak kelas dari Pst Didiek Pr (Vikaris Jendraldr Uskup Bandung) di Seminari Kanisius  Mertoyudan.
Doktor Filsafat dari Seminari Tinggi di Belgia ini sekarang mengajar di STF Driyarkara Jakarta. Beliau juga menjadi pembantu umum dari Uskup KAJ. Sebagai praktisi lingkungan hidup beliau mengatakan bahwa perlu adanya wawasan para ketua lingkungan sebagai ujung tombak Gereja di masyarakat tentang go green. Masalah yang dihadapi pemerintah saat ini sebenarnya berawal dari perusakan lingkungan yang tak terkendali. Tanah persawahan yang dialih fungsikan serta hutan yang digunduli membuat sumber cadangan air  habis. Digantikan lautan beton & permukiman yang menyumbang pemanasan global.
Banyak petani yang kehilangan tanah garapan, yang artinya kehilangan pekerjaaan. Padahal Indonesia adalah negara agraris dengan konsumsi bahan pangan pokoknya nasi. Ini jadinya merusak siklus kehidupan.  Akhirnya terjadi banjir, kekeringan, kekurangan pangan.
Para ketua lingkungan dianjurkan menularkan cara hidup yang berwawasan lingkungan dengan gaya hidup hemat energi, hemat air. Juga mengolah sampah serta limbah rumah tangga  dengan biopori, yang sekaligus bagi warga ekonomi lemah bisa menjadi mata pencaharian. Melalui gereja / umat Allah di masyarakat kita semua dapat menjalani gaya hidup ramah lingkungan. Membangun habitus baru bukan saja secara mental spiritual yg lebih baik , anti korupsi, juga gaya hidup sehat & hemat energi.
Romo yg suka menyelipkan humor khas Jawa yang kadang satir, di tengah ceramahnya ini ditahbiskan thn 1994. Berbicara dengan beliau sebentar saja kita sudah mendapat pengajaran. (Anita)

Komentar Anda

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>